Lagu Seputih Kasih kembali dirilis ulang menjadi versi orkestra instrumen yang juga diklaim menjadi karya orkestra pertama yang hadir dalam bentuk NFT
Baru-baru ini Erwin Gutawa merilis ulang kembali lagu ‘Seputih Kasih’ menjadi versi orkestra instrumental dalam bentuk Non-Fungible Token (NFT) bekerja sama dengan Netralive.
Erwin Gutawa juga mengungkapkan ia yang tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya kala lagunya dimainkan oleh orkestra yang sudah diklaim sebagai salah satu orkestra terbaik di dunia itu.
“Bahagia rasanya bisa membuat versi orkestra dari lagu ini, apalagi dimainkan dengan indah dan megah oleh salah satu orkestra terbaik di dunia (Synchron Stage Orchestra)” ucapnya.
Gak cuma itu, instrumental untuk Seputih Kasih ini juga diklaim menjadi karya orkestra pertama yang hadir dalam medium NFT. Lagu Seputih Kasih merupakan karya Erwin Gutawa yang rilis pada 1986. Kala itu, Erwin menciptakan lagu ini bersama Harry Kiss sebagai penulis liriknya.
Menurut Bryan Blanc selaku co-founder Netralive, perilisan ulang lagu ini dalam bentuk NFT dapat juga menjadi simbol revolusi musik sekaligus menjaga karya maestro untuk tetap abadi.
“Lagu ini pernah dirilis pada 1986 dengan medium kaset pita dan piringan hitam, kini dirilis kembali dalam medium NFT. Dengan medium inilah koneksi antara maestro dan karyanya dapat diabadikan untuk selamanya,” ujar Bryan Blanc.
Lovers udah denger blom nih Seputih Kasih versi orkestranya?
Writer: Kinanty Shakira K